Buat gue rasa adalah hal yang sangat penting didalam memimpin. Baik memimpin project, memimpin perusahaan atau memimpin apapun. Setiap kali gue menjalankan project, yang pertama kali gue lihat adalah siapa pemimpinnya, bagaimana emosinya, bagaimana cara mengambil keputusannya.Karena buat gue itu jauh lebih penting dari seberapa pintar dia.
Mampu mengelola emosi merupakan hal yang sangat diperlukan didalam memimpin sebuah project atau usaha. Karena memang ketika kita bisa mengkontrol emosi kita, maka kita bisa menjaga ritme semua orang-orang kita tetap sesuai dengan rencana.
Dalam memimpin sebuah pekerjaan gue, baik itu project visual, film atau event sekalipun, mengontrol emosi itu sangat diperlukan sekali. Karena kita memang bekerja dengan banyak orang. Sebuah perencanaan yang baik pasti akan meminimalis kesalahan yang terjadi pada saat di eksekusi.
Gue bilang, kalau memang perencanaan sudah sangat baik masih terjadi kesalahan, maka sesegera mungkin yang dekat dengan orang yang membuat kesalahan itu segera tutup. Jangan bahas siapa yang salah dulu, tapi tutup dulu masalahnya, setelah itu selesai project kita akan bantai-bantai-an pada saat evaluasi itu halal hukumnya.
Itulah gue bilang fungsi mengontrol emosi. Karena yang pertama kita selamatkan adalah client kita dulu, barulah kita fikirkan, bagaimana kesalahan itu tidak terjadi lagi di project berikutnya pada saat evaluasi setelah selesai project tersebut. Setidaknya itulah yang gue gunakan.
Kalau kita kedepankan emosi marah dulu, maka kita akan segera mencari kambing hitamnya atau siapa yang salahnya. Nanti kita akan terlalu sibuk membela diri akhirnya moment menutup kesalahannya tidak terjadi. Maka alhasil, kesalahan itu tidak tertutup yang terjadi kita malah saling menyalahkan, itu yang harus gue hindari.
Maka dari itu, gue bilang, siapapun kita, memimpin apapun kita, memimpinlah dengan rasa.
Salam Kreatif,
#ariefabian
Comments
Post a Comment