Membuat Konsep Acara Opening untuk Tempat Makan (Foodcourt)

Pembukaan sebuah unit usaha terkadang membutuhkan event organizer untuk mengerjakannya, itu yang setidaknya disampaikan oleh kawan saya, dimana iya akan meresmikan tempat usahanya yang berjenis Foodcourt tersebut. Beliau mengatakan kalau usahanya ini dibangun dengan kawannya, dan ingin dibuatkan acara untuk Grand Openingnya. 

Oke, saya segera membuatkan konsepnya untuk acara pembukaan tempat makannya. Tempat makan yang berada disekitaran Pamulang ini memang terdahulunya sudah lama ada, cuma kali ini tempat tersebut berganti konsep, yang sekarang mereka akan menggunakan sistem foodcourt dimana tempat tersebut dikelola dengan disewakan kepada tenant-nya. 

Jadi intinya mereka tidak menyajikan makanan malah sederhananya mereka menjual lahan dengan membagi-bagi lahan yang ada menjadi beberapa tempat makan.

Foodcourt Pamulang
Kalau mau melihat kebutuhan dari acara opening ini, menurut gue bagaimana caranya acara ini dibuat semanarik mungkin untuk bertujuan mendapatkan perhatian orang banyak sehingga masyarakat luas mengetahui kehadiran dari sebuah rumah makan didaerah Pamulang ini.

Nah jadi, jika kita memang memiliki tujuan ingin menyebar luaskan maka, list undangan itu adalah :

1. Pejabat yang berkepentingan didaerah tersebut
2. Public Figure
3. Wartawan
4. Blogger untuk Sosial media

Menurut gue 4 elemen ini cukup sudah mewakilkan tujuan yang akan kita capai pada saat selesai acara. Karena kalau menurut gue sendiri kalau acara itu dibuat hanya untuk sekedar rame-rame saja tanpa melihat impact dari pemberitaannya, kurang maksimal aja.

Pejabat yang yang bekepentingan bisa mengundang : Gubernur, Camat, Lurah dan sebagainya. Ini merupakan otomatis bisa meminta perhatian mereka, bahwa ada usaha baru dikawasan mereka yang akhirnya bisa meminta di refrensikan oleh mereka apabila mereka ada kegiatan-kegiatan meeting ataupun kegiatan yang bisa mengundang tamu khususnya di Tangerang Selatan.

Public Figure, di Tangerang Selatan memiliki Narji yang rencananya akan gue undang (kalau jadi), dan beberapa rekan artis lainnya (kalau disetujui budgetnya). Jadi pada saat mereka diundang mereka akan mencicipi makanan yang disajikan di tempat itu. Pada saat itu tinggal diabadikan momment tersebut, cetak, lalu pajang deh pada saat selesai acara.

Wartawan mau tidak mau unsur penting untuk publikasi. Gue gak pernah lupakan jasa mereka yang banyak banget membantu beberapa event yang gue buat. Tujuan wartawan membuat publikasi akan acara ini entah mau ambil dari Angle mana pemberitaannya, gue serahkan kepada mereka, karena memang mereka ahlinya.

Lalu tamu terakhir yang gue undang adalah Blogger, sahabat-sahabat lama. Buat gue, blogger memiliki andil dalam membuat sebuah liputan untuk acara apapun yang diselenggarakan. Jadi pentinglah untuk gue meminta bantuan mereka, agar setelah acara minimal ada sebuah pemberitahuan kepada masyarakat umum di Pamulang telah dibuka tempat makan baru.

Layout Planning
Untuk hiburannya gue menggunakan tarian cokek (khas Tangerang Selatan) dan Band Akustik sebagai pengiring para undangan makan nantinya. Tumpengan, potong pita menjadi ritual utama yang akan dilakukan pada acara pembukaan ini.

Foto Gue dengan salah satu Owner-nya
Berhubung ini masih konsep, maka nanti setelah disetujui dan di kerjakan baru gue update perkembangannya lagi untuk Anda, para pembaca blog gue.

Minta doanya kawan-kawan, mudah-mudahan konsepnya bisa diterima dan akhirnya bisa menjadi sebuah karya yang bisa gue share kepada kawan-kawan sekalian.

Terima kasih sudah mau berkunjung kedalam blog pribadi gue ini, semangat terus untuk membaca, melihat dan mempelajari sesuatu sampai kapanpun, karena memang yang namanya belajar kalau buat gue pribadi tidak pernah mengenal usia.






Salam Kreatif,
Arie fabian

Comments