Perencanaan Undangan Pernikahan (Desain sampai Dummy) Malinda

"pokoknya harus kamu yang buat undangan untuk Anak saya", begitulah bunyinya. Kakinya bertanduk,  ......, eh salah yah, itu mah lagu. Lagi-lagi gue dimintai tolong oleh seseorang yang memang gue hormati, karena memang dia sahabat karib kawan Gue. 

Waktu itu gue terlibat didalam pembuatan perencanaan visual untuk materi promosi mereka. Mulai dari perencanaan foto untuk dijadikan material promosi tempat kursus yang dia buat bersama beberapa founder lainnya. 

Nah berawal dari situ, begitu anaknya ingin menikah, gue juga seneng banget dipercaya dalam mengurusi pembuatan perencanaan undangan pernikahan untuk anaknya. Gue ambil positifnya aja, kalau gue masih terus dipercaya untuk mengerjakan undangan pernikahan untuk anaknya. 

Jadi gue gak pernah berfikiran itu cuma undangan, tapi pemikiran gue, untuk sebuah undangan pernikahan itu sifatnya sangat personal sekali. Dan juga untuk Fabian Studio sendiri sudah tidak melayani jasa pembuatan undangan itu sendiri dan beliau-pun tahu sebenarnya.

Nah maka dari itu, beliau masih percayakan kepada gue untuk membuatkan itu dari mulai perencanaannya.

Oke, singkat cerita gue dipertemukan sama anaknya dan calon dari anaknya (calon suami). Gue Creative Brieflah (cie ileh ... Creative Brief) ceritanya. Gue serap keinginan dari anaknya, dan dia bilang dia gak mau yang biasa-biasa. Ah buat gue mah itu sudah terlalu klasikal, karena hampir semua client gue bilangnya gitu "Saya gak mau yang biasa-biasa aja mas".

Okeh .... terima sendiri nanti resikonya (dalam hati gue berguman).

Maka cerita disingkat lagi nih (kalau diatas kan bilangnya cerita singkat, sekarang dibalik), gue buat 2 buah perencanaan desain untuk dia. Yang pertama gue buat yang normatif sekali, pakai gunungan wayang dan ornament old school (gue tahu pasti dia gak bakal pilih yang ini), dan yang kedua adalah gaya modern dengan agak sedikit Fancy (gue juga masih gambling sih, mau gak yah kira-kira).

Perencanaan Desain undangan Pernikahan
Perencanaan Undangan Pernikahan Fancy
Perencanaan Desain Undangan Pernikahan
Perencanaan undangan Pernikahan
Nah lo, kayak apa tuh bentuk jadinya, dia juga bertanya kayak gitu ke gue pada saat gue kirim email ke dia. Maka gue bilang pertemuan kedua akan gue kasih bayangan bagaimana bentuknya. Maka gue buatlah mock up dalam bentuk kecil. Gue buat mock up ini menggunakan HVS gue print dirumah.

Halaman depan undangan pernikahan
halaman belakang undangan pernikahan
Perencanaan Desain undangan untuk halaman dalam
Perencanaan Desain undangan untuk halaman dalam lipatannya
Eh dia suka loh, setelah gue foto gue kirim kedia, cihuiiiiiiii. Tapi nanti akan ada perubahan sedikit-sedikit, dan gak selesai sampai disini doang. Dia minta gue yang produksiin juga. Alias urus untuk cetak dari undangan ini, okeh, gak masalah, siapa takut. He he he ....

Sengaja gue buat kayak gini karena gue tahu beberapa anak muda sekarang (gaya banget yang udah tua) udah agak mulai jenuh dengan yang formal. Makanya gue buatkan konsep desain yang agak fancy biar lebih fresh tapi secara Copy dari undangan ini tidak banyak yang berubah dengan konsep lama. Itu agar tetap tidak menghilangkan nilai formalnya ketika dibaca oleh orang tua.

Hanya saja secara desain gue buat yang agak fresh, dengan balutan warna biru menjauhkan dari kesan yang agak serius. Kalau kita lihat sebuah undangan akan bertabur warna gold, Silver, Merah Maroon, Hitam, kesan ekslusif ingin dikejar.

Kalau gue sebenarnya dengan gaya ini malah menjauhkan dari kesan ekslusif mengejar fancy. Fresh, agak ceria dan memang agak lebih beda gitu look-nya.

Dan akhirnya konsep ini digunakan untuk undangan pernikahan untuk anaknya. Tinggal tunggu saja perubahan materi apa yang akan diberikan sama gue.




Salam Kreatif,
Arie fabian

Comments